Siapa yang tidak mengenal microwave? Bahkan, kami yakin beberapa dari Anda telah menyediakan alat masak praktis ini untuk memudahkan proses mengolah makanan dengan cepat.
Walaupun telah banyak diproduksi, sebagian orang bisa saja belum mengerti apa sebenarnya potensi dan manfaat yang diberikan oleh penggunaan microwave. Untuk itu, mari kita telusuri lebih lengkap, mulai dari apa itu microwave, jenis-jenis, hingga kegunaannya.
Apa itu microwave?
Microwave merupakan alat berbasis gelombang mikro elektromagnetik yang berfungsi untuk memanaskan serta menghangatkan makanan. Secara umum, microwave cenderung lebih hemat energi dan mempercepat proses memasak makanan.
Hal ini tentu berbeda jika dibandingkan dengan oven konvensional yang masih menggunakan elemen pemanas listrik atau gas. Lantas, bagaimana dengan keamanannya? Beberapa produsen bahkan memberikan label microwave safe untuk meyakinkan Anda bahwa produk yang digunakan sudah teruji aman.
Hal ini akan memudahkan Anda untuk memanaskan makanan atau memasak aneka makanan instan secara cepat. Selain itu, microwave juga memiliki fungsi untuk meningkatkan suhu makanan dengan instan sehingga proses memasak dapat menghasilkan olahan makanan yang matang sempurna.
Baca Juga: Maksimalkan Fungsi Wadah Makanan Anda
Cara kerja microwave
Bagaimana sebuah microwave dapat bekerja? Peralatan rumah tangga modern yang satu ini dapat beroperasi berkat adanya gelombang mikro, gelombang elektronik sepanjang 12,2 cm hingga 1mm.
Gelombang mikro yang masuk ke dalam microwave akan menyerap molekul-molekul air, lemak, dan gula yang terdapat di setiap bahan makanan. Setelah itu, proses pemanasan makanan dapat terjadi karena molekul tersebut dipanaskan secara merata dan cepat.
Lalu, bagaimana proses lengkapnya? Microwave memiliki beberapa komponen utama meliputi magnetron, waveguide, serta turntable. Mulanya, gelombang utama yang dihasilkan oleh magnetron akan dikirim ke ruang microwave melalui waveguide.
Energi panas yang dihasilkan akan didistribusikan secara merata oleh komponen yang bernama turntable. Berbagai interaksi yang kompleks tersebut memastikan proses pemanasan dalam microwave menjadi efektif untuk memasak dan memanaskan makanan lebih cepat.
Jenis-jenis dan fungsi microwave
Terdapat beberapa jenis-jenis microwave yang dibagi berdasarkan fungsinya masing-masing. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai setiap jenisnya untuk dapat Anda pertimbangkan:
Microwave konvensional
Jenis microwave pertama yang sering digunakan adalah microwave konvensial. Ini merupakan salah satu microwave standar yang berfungsi untuk memanaskan makanan secara efisien.
Kegunaan microwave satu ini adalah untuk menghangatkan makanan atau memasak makanan siap saji tanpa membutuhkan waktu yang lama, jika dibandingkan dengan menggunakan kompor gas umumnya.
Microwave grill
Sekilas dari namanya, Anda sudah bisa menebak bahwa microwave ini dibekali dengan fitur grill. Fitur ini dapat digunakan apabila Anda menginginkan tekstur makanan yang lebih renyah atau memasaknya hingga berwarna kecoklatan.
Selain itu, microwave grill memiliki ruang yang lebih besar sehingga Anda bisa memasak steak, ayam panggang, atau roti bakar dalam jumlah yang banyak.
Microwave konveksi
Beralih ke microwave konveksi yang dilengkapi dengan sistem konveksi sebagai pembedanya dengan microwave biasa. Adanya sistem ini berfungsi untuk membantu mengatur peredaran udara panas di sekitar makanan.
Berkat fitur tersebut, makanan yang sedang diolah dapat matang merata dengan tekstur yang lebih renyah. Umumnya, jenis microwave ini digunakan untuk memanggang kue, roti, atau masakan lainnya yang melalui proses pemanggangan.
Kombinasi microwave
Jenis microwave yang terakhir ini cukup multifungsi karena menggabungkan berbagai fungsi, mulai dari fungsi microwave, grill, dan konveksi menjadi satu. Hal ini akan memberikan Anda fleksibilitas untuk mengolah aneka jenis makanan melalui proses memanaskan, memanggang, dan menggoreng.
Kelebihan microwave