Kantor modern dengan konsep open-plan, alias tanpa sekat, awalnya digadang-gadang bisa mendorong kolaborasi yang lebih lancar dan komunikasi yang terbuka.
Banyak perusahaan menyambut tren ini karena dianggap mampu menembus hierarki yang kaku sekaligus memanfaatkan ruang dengan lebih efisien.
Namun, seiring waktu, hal ini berubah menjadi tantangan nyata. Suara telepon, obrolan rekan kerja, dan gangguan visual bisa mengurangi fokus karyawan pada pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Tanpa penataan yang tepat, konsep kantor terbuka terkadang dapat mengurangi kenyamanan kerja dan konsentrasi karyawan
Artikel ini akan membahas cara merancang ulang layout ruang kantor terbuka agar tetap mendukung kolaborasi, sambil menyediakan zona tenang yang krusial bagi produktivitas. Mari simak langkah-langkah praktisnya.
Baca Juga: Gaya desain interior dan pengaruhnya untuk suasana rumah - IKEA Indonesia
Kantor terbuka memang mendorong interaksi, tapi tantangan terbesar muncul ketika karyawan butuh fokus penuh, misalnya saat melakukan panggilan penting atau menyelesaikan laporan.
Suara keyboard, percakapan telepon, dan kebisingan lain bisa mengganggu konsentrasi. Kurangnya privasi baik visual maupun suara, terkadang membuat stres meningkat dan menurunkan kenyamanan.
Kuncinya adalah menyadari bahwa kantor terbuka bukanlah solusi sempurna. Untuk itu, tata ruang perlu dirancang dengan area multifungsi yang menyediakan zona tenang, tempat karyawan bisa fokus tanpa gangguan.
Menemukan keseimbangan ini adalah cara ideal untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan mendukung produktivitas.
Baca Juga: Mengenal konsep desain interior modern dan untuk hunian Anda - IKEA Indonesia
Untuk mempermudah Anda memahami berbagai zona yang bisa diterapkan untuk layout ruang kantor terbuka, berikut penjelasannya.
Agar interaksi dan konsentrasi bisa berjalan seimbang, salah satu caranya adalah dengan membagi ruang berdasarkan fungsi atau dikenal dengan prinsip Activity-Based Working. Artinya, setiap area dibuat untuk mendukung aktivitas tertentu.
Misalnya, zona kolaborasi dengan meja besar dan papan tulis untuk brainstorming, area sosialisasi dengan sofa nyaman untuk istirahat atau ngobrol santai, dan yang tak kalah penting, zona fokus atau bilik pribadi untuk tugas yang membutuhkan konsentrasi tinggi.
Dengan pengaturan seperti ini, karyawan bisa memilih tempat yang paling sesuai dengan pekerjaan mereka saat itu.
Suara dan gangguan pun lebih terkontrol, produktivitas meningkat, dan ruang kantor bisa dimanfaatkan secara lebih efektif. Cara ini memastikan kantor terbuka tetap nyaman sekaligus mendukung berbagai gaya kerja.
Menciptakan ruang kerja yang nyaman tidak selalu berarti harus membangun dinding permanen. Dengan solusi partisi yang fleksibel dan material peredam suara, Anda bisa memisahkan area kerja tanpa kehilangan kesan terbuka.
Gunakan sekat akustik meja atau sekat berdiri yang mudah dipindahkan sesuai kebutuhan aktivitas harian. Selain membantu meredam kebisingan, partisi ini juga menjaga privasi visual dengan tetap terlihat ringan dan modern.
Gorden penyerap suara juga bisa menjadi alternatif praktis untuk membatasi area tanpa mengorbankan cahaya alami.
Anda juga bisa memanfaatkan rak terbuka tinggi atau rak modular yang diisi tanaman hijau agar suasana kerja terasa lebih segar dan alami. Pendekatan ini membuat ruang tetap fleksibel, nyaman, dan mudah disesuaikan seiring perubahan kebutuhan tim.
Furnitur menjadi elemen penting dalam menciptakan kenyamanan dan efisiensi di kantor terbuka. Pilihlah meja dan kursi yang mendukung fleksibilitas tata ruang sekaligus menunjang kesehatan pengguna.
Misalnya, meja kerja ergonomis yang dapat diatur tinggi-rendahnya membantu karyawan berganti posisi dari duduk ke berdiri dengan mudah, sehingga tubuh tetap aktif dan tidak cepat lelah.
Sistem rak modular juga bisa menjadi solusi cerdas. Desainnya yang mudah dikonfigurasi ulang memudahkan Anda menyesuaikan tata ruang sesuai kebutuhan tim atau perubahan proyek.
Tak kalah penting, pastikan kursi kantor yang digunakan memiliki sandaran punggung yang nyaman dan menopang postur tubuh dengan baik, agar karyawan dapat bekerja lebih fokus dan produktif tanpa gangguan rasa pegal.
Desain interior yang tepat bisa membuat suasana kerja terasa lebih hidup dan menyenangkan. Ruang kantor terbuka akan terasa lebih segar jika mendapat cukup cahaya alami dan aliran udara yang baik.
Lengkapi juga dengan pencahayaan fungsional di setiap area kerja agar ruangan tetap terang dan nyaman, bahkan saat malam hari.
Menambahkan sentuhan alami seperti tanaman hias di rak atau di sudut meja bisa membantu menciptakan rasa tenang sekaligus menyegarkan pandangan.
Warna-warna netral dan tekstur lembut pada furnitur atau sekat akustik juga membantu menghadirkan kesan hangat dan menenangkan.
Ketika lingkungan kerja terasa nyaman dan seimbang, suasana hati karyawan pun ikut meningkat, menghasilkan tim yang lebih bersemangat, fokus, dan produktif setiap hari.
Merancang layout ruang kantor terbuka yang efektif dan seimbang bisa menjadi tugas yang kompleks, apalagi jika harus memilih dari beragam produk yang tersedia.
Untuk solusi yang terintegrasi dan terarah, Anda dapat memanfaatkan Layanan Desain Interior profesional dari IKEA Indonesia.
Layanan ini menawarkan bantuan ahli untuk menganalisis kebutuhan spesifik tim Anda dan mengimplementasikan layout kantor terbuka yang efektif menggunakan produk fungsional dari kategori yang terjangkau.
Anda akan mendapatkan saran desain, rekomendasi produk, hingga daftar belanja terperinci yang disesuaikan dengan anggaran dan luas ruang Anda. Dapatkan solusi yang hemat waktu, terintegrasi, dan langsung siap digunakan.
Jangan biarkan kebisingan dan distraksi menurunkan efisiensi tim Anda. Dapatkan solusi tata ruang terintegrasi dan terjangkau hari ini. Kunjungi laman Layanan Desain Interior IKEA dan ambil langkah pertama untuk merancang kantor terbuka yang benar-benar produktif.
Masukkan kode verifikasi yang dikirim ke WhatsApp Anda
Tidak menerima OTP?
Mengirim ulang OTP dalam seconds